Rabu, 24 Agustus 2022

RASA DAN CINTA

RASA DAN CINTA

Rasanya akan jadi pendusta, bila bercerita tentang rasa dalam hati (fuad). Karena cerita takkan pernah sama dengan apa yang dirasakan.
Walaupun cerita hendak menjadi wakil kenyataan rasa, tapi dia takkan pernah sama dengannya. Bahkan cerita takkan pernah mampu mewakili apa yang dicapai oleh rasa.

Cinta adalah rasa di hati, kepada seorang yang dicinta. Bila telah nyata atas Allah cinta itu, maka DIA akan mempertemukan dengan yang dicintainya. Bukan dengan cara yang mencintai, tapi dengan caranya Allah Ta'ala yang memberikan rasa cinta.
Bila kita mencintai orang yang Allah cintai, maka begitulah yang nanti akan terjadi. Maka barangsiapa yang sudah memulai menanam bibit cinta itu ? Maka pastilah dia yang berhak bertemu dan berkumpul dengan yang ia cintai.

Maka mulailah dengan berdamai dengan diri sendiri lalu dengan orang lain. Agar damai dalam hidup. Dengan berbekal Taqwa Tawakkal Shabar dan Syukur disertai Keikhlasan menjalaninya. Agar dianugerahi Perhiasan Qolbin Salim. Itulah Insan Kamil Insan Sempurna yang penuh Kemaafan Kesantunan dan Kearifan.

0 komentar:

Posting Komentar