Selasa, 18 November 2025

MANIPULASI SYETHAN

 

*MANIPULASI SYETHAN*
Cara kerja syethan hanya *Memanipulasi Mata & Pemikiran Manusia Yang Mempercayainya* membuat seakan-akan saja. Seakan-akan Terlihat: Wajah yang disukai (pelet), Wajah Wakil Rakyat (pada pilih calon Pemimpin), Bagus Enak dan Diperlukan serta Merayu Pembeli & Partner kerjasama, (pada pelaris dagangan), Uang banyak (penggandaan uang). Padahal semua hanya *Tipuan Mata dan Fikiran.* Sementara orang yang percaya pada *Dukun Penyarat* demikian harus *Mengorbankan Kenyataan* baik harta sampai nyawa kepada syethan. Maka pasti *Hancur dan Merugilah mereka dalam Dunia hingga Akhirat oleh sebab bekerjasama dengan SYETHAN SANG PENIPU !*


*MEMBISIK MERAYU MENUTUP MATA DAN MEMBUAI FIKIRAN MANUSIA*
Secara keseluruhan, Para Syethan Hanya Mampu Membisikkan, Merayu dan Menipu Fikiran & Mata. Tapi syethan tak kuasa atas orang yang Beratinya Iman & Ikhlash. *Syethan mempengaruhi sasarannya untuk membantu orang orang yang memakai bantuannya.* Agar orang lain mau menuruti keinginan penyembahnya. Mereka yang mendatangi dukun untuk : Pesugihan, Pelaris Dagangan, Pelancar Usaha, Penutup usaha lawan bisnis,  Penggandaan Uang, Pemenangan Calon Pemimpin, Susuk dan Pelet - Sihir - Santet adalah *Orang Orang Yang Tertipu dan Tak dapat Berkah dari Allah dengan yang mereka kumpulkan.*


*FOKUS KEPADA AGAMA*
Apa maksudnya ? Fokuslah kepada apa yang Allah Perintahkan dengan MELAKSANAKANNYA dan Fokus terhadap Allah Larangkan dengan MENJAUHINYA. Mengusahakan apapun dan untuk bagaimanapun, jika tak diperintahkan adalah perkara perkara yang *SIA-SIA BAHKAN BID'AH.*. Melakukan perkara-perkara seperti itu adalah kejahilan dengan sebab *TERTIPU oleh IBLIS & SYETHAN.* Dalan Agama Ian, semuanya telah JELAS (Bayyinun) ! Karena telah diuraikan oleh Rasulullah melalui Para 'Ulamaa'. Baik soal Fiqh Syari'at, Aqidah Tauchid dan 'Adab Akhlaaq. Semuanya ada penjelasannya. Jadi jangan mencari lainnya, hanya karena mengikuti keinginan semata.


*MATA SYETHAN (TERPEDAYA SETAN)* Jika Hati ternyata masih *TERHIJAB DARI ALLAH.* Dapat tertipu soal _PENGLIHATAN BATHINNYA._ Saat masih *BERKUASA SYETHAN* didalam hatinya yakni saat jiwa *CINTA DUNIAWI* (Masih rakus soal keduniawian), Dan saat jiwa mengandung *KEZHOLIMAN* (Masih sembrono soal menjalani Aturan Syari'at) & *AKHLAQ BURUK*  (Masih _BERPENYAKIT HATI_ (Hasad, Takabbur, 'Ujub dan Riya' dsb). Dimana *CINTA DUNIAWI* itu dapat menutupi _HATI NURANINYA._ Dan sikap menuruti *HAWA NAFSU* itu dapat menimbulkan _KERAGU-RAGUAN_ didalam hatinya. Dan *PENYAKIT HATINYA* mengundang hadirnya  _TIPUAN SYETHAN_ (Ghuruur) ke atas penglihatan hatinya. Maka ia akan menjadi seorang *PENDUSTA‼️*

0 komentar:

Posting Komentar